Pendapatan Yahoo capai 1,35 miliar dolar AS
Salah satu situs pencarian terbesar dunia, Yahoo, baru saja mengeluarkan angka pendapatan mereka untuk kuartal ke-empat pada 2012. Yahoomencetak pendapatan US$1,35 miliar atau lebih tinggi 2 persen dari tahun sebelumnya.
Pendapatan Yahoo mengalahkan ekspektasi pasar saham Wall Street. Sukses ini juga bisa menjadi titik balik perusahaan yang sebelumnya dilaporkan dalam keadaan sulit. Ini merupakan dua kuartal hasil Yahoo di bawah kempemimpinan Marissa Mayer, yang baru bergabung pada bulan Juli lalu.
Walaupun langkah Mayer banyak dikritik, toh pendukungnya mengatakan dia mengerti aspek teknis dan produk dari industri.
Pendapatan Yahoo mengalahkan ekspektasi pasar saham Wall Street. Sukses ini juga bisa menjadi titik balik perusahaan yang sebelumnya dilaporkan dalam keadaan sulit. Ini merupakan dua kuartal hasil Yahoo di bawah kempemimpinan Marissa Mayer, yang baru bergabung pada bulan Juli lalu.
Walaupun langkah Mayer banyak dikritik, toh pendukungnya mengatakan dia mengerti aspek teknis dan produk dari industri.
Sumber : Lintas.me
Pendapatan Yahoo naik dan mengangkat harga saham
Kenaikan pendapatan Yahoo dalam kuartal terakhir 2012 di bawah kepemimpinan Marissa Mayer.
Yahoo melaporkan pendapatan sebesar US$1,35 miliar dalam kuartal keempat 2012 atau naik 2% dibanding periode yang sama setahun sebelumnya.
Kenaikan pendapatan itu membuat harga sahamnya di New York terangkat 4,5%.
Namun keuntungan industri internet itu menurun sekitar 8% dibanding tahun sebelumnya menjadi US$272 juta.
Sekitar 700 juta pengguna mengunjungi situs Yahoo setiap bulan dan menempatkannya masuk dalam kelompok atas industri global.
Bagaimanapun Yahoo mengurangi 1.000 pekerja sepanjang 2012, dan memunculkan perbedaan pendapat internal tentang fokus perusahaan, apakah ke isi internet atau ke teknologinya.
Yahoo, Juli lalu, membawa Marissa Mayer dari Google untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Pendapatan dalam kuartal terakhir yang mencatat kenaikan ini dicapai di bawah kepemimpinannya.
Yahoo melaporkan pendapatan sebesar US$1,35 miliar dalam kuartal keempat 2012 atau naik 2% dibanding periode yang sama setahun sebelumnya.
Kenaikan pendapatan itu membuat harga sahamnya di New York terangkat 4,5%.
Namun keuntungan industri internet itu menurun sekitar 8% dibanding tahun sebelumnya menjadi US$272 juta.
Sekitar 700 juta pengguna mengunjungi situs Yahoo setiap bulan dan menempatkannya masuk dalam kelompok atas industri global.
Bagaimanapun Yahoo mengurangi 1.000 pekerja sepanjang 2012, dan memunculkan perbedaan pendapat internal tentang fokus perusahaan, apakah ke isi internet atau ke teknologinya.
Yahoo, Juli lalu, membawa Marissa Mayer dari Google untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Pendapatan dalam kuartal terakhir yang mencatat kenaikan ini dicapai di bawah kepemimpinannya.
Transformasi internal
Mayer memusatkan perhatian untuk membangun layanan telepon genggam dan jejaring sosial.
Dia mengatakan Yahoo mencatat kemajuan dalam kuartal terakhir dengan mengembangkan tim eksekutif, menjalin kemitraan -antara lain dengan NBC Sports dan CBS TV- serta meluncurkan layanan telepon genggam untuk Yahoo dan Flikcr.
"Pada saat bersamaan, kami mencapai transformasi internal yang hebat dalam budaya, energi, dan pelaksanaan perusahaan," tuturnya seperti dikutip kantor berita AFP.
Dia menambahkan tantangan bisnis Yahoo utuk 2013 antara lain menggunakan propertinya, meningkatkan popularitasnya di luar Amerika Serikat, dan memperluas daya tarik untuk cakupan demografi yang lebih beragam.
"Yahoo! membantu penggunaan internet menjadi kebiasaan harian. Kami kembali ke akar itu. Masa depan Yahoo berupa perjalanan tahunan menuju pertumbuhan."
Akhir Desember 2012, Yahoo menghentikan layanan bahasa Korea Selatan setelah beroperasi 15 tahun di salah satu negara teknologi tinggi Asia tersebut.
Dia mengatakan Yahoo mencatat kemajuan dalam kuartal terakhir dengan mengembangkan tim eksekutif, menjalin kemitraan -antara lain dengan NBC Sports dan CBS TV- serta meluncurkan layanan telepon genggam untuk Yahoo dan Flikcr.
"Pada saat bersamaan, kami mencapai transformasi internal yang hebat dalam budaya, energi, dan pelaksanaan perusahaan," tuturnya seperti dikutip kantor berita AFP.
Dia menambahkan tantangan bisnis Yahoo utuk 2013 antara lain menggunakan propertinya, meningkatkan popularitasnya di luar Amerika Serikat, dan memperluas daya tarik untuk cakupan demografi yang lebih beragam.
"Yahoo! membantu penggunaan internet menjadi kebiasaan harian. Kami kembali ke akar itu. Masa depan Yahoo berupa perjalanan tahunan menuju pertumbuhan."
Akhir Desember 2012, Yahoo menghentikan layanan bahasa Korea Selatan setelah beroperasi 15 tahun di salah satu negara teknologi tinggi Asia tersebut.
Sumber : detik.com
Pendapatan Google capai 50 miliar dolar AS pada 2012
Google melaporkan bahwa keuntungan yang mereka peroleh pada 2012 meningkat dan pendapatan tahunannya mencapai 50 miliar dolar AS.
"Kami mengakhiri 2012 dengan sebuah kuartal yang kuat," kata pendiri dan kepala eksekutif Google Larry Page.
"Kami mencapai pendapatan 50 miliar dolar AS untuk pertama kalinya tahun lalu, bukan prestasi yang buruk hanya dalam satu setengah dekade," ujarnya.
Seperti yang dikutip dari AFP, laba kuartal keempat Google naik 6,7 persen dari setahun sebelumnya yakni 2,89 miliar dolar AS, dan untuk setahun penuh laba Google tumbuh 10 persen menjadi 10,74 miliar dolar AS.
Pendapatan Google pada kuartal yang berakhir 31 Desember naik 36 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 14,4 miliar dolar AS. Untuk tahun tersebut, pendapatannya tumbuh menjadi 50,2 miliar dolar AS.
Saham Google melonjak lebih dari lima persen menjadi 738,20 dolar AS dalam perdagangan "after market" yang diikuti rilis angka laba, yang melampaui estimasi Wall Street.
Google mendominasi pasar iklan digital AS, yang tumbuh 14,9 persen menjadi 10,58 miliar dolar AS dalam tiga bulan terakhir tahun lalu, menurut eMarketer.
Pengamat pasar itu memperkirakan Google mengambil lebih dari 41 persen dari pendapatan iklan digital di Amerika Serikat dan "menguasai pangsa lebih besar dari perusahaan lainnya".
"Kami mengakhiri 2012 dengan sebuah kuartal yang kuat," kata pendiri dan kepala eksekutif Google Larry Page.
"Kami mencapai pendapatan 50 miliar dolar AS untuk pertama kalinya tahun lalu, bukan prestasi yang buruk hanya dalam satu setengah dekade," ujarnya.
Seperti yang dikutip dari AFP, laba kuartal keempat Google naik 6,7 persen dari setahun sebelumnya yakni 2,89 miliar dolar AS, dan untuk setahun penuh laba Google tumbuh 10 persen menjadi 10,74 miliar dolar AS.
Pendapatan Google pada kuartal yang berakhir 31 Desember naik 36 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 14,4 miliar dolar AS. Untuk tahun tersebut, pendapatannya tumbuh menjadi 50,2 miliar dolar AS.
Saham Google melonjak lebih dari lima persen menjadi 738,20 dolar AS dalam perdagangan "after market" yang diikuti rilis angka laba, yang melampaui estimasi Wall Street.
Google mendominasi pasar iklan digital AS, yang tumbuh 14,9 persen menjadi 10,58 miliar dolar AS dalam tiga bulan terakhir tahun lalu, menurut eMarketer.
Pengamat pasar itu memperkirakan Google mengambil lebih dari 41 persen dari pendapatan iklan digital di Amerika Serikat dan "menguasai pangsa lebih besar dari perusahaan lainnya".
Sumber : antaranews.ccom
Pendapatan Facebook capai 64 miliar dolar AS pada 2012
Selain mengumumkan jumlah pengguna Facebook yang telah menembus angka 1,06 miliar, raksasa jejaring sosial ini juga memaparkan kinerja keuangannya yang dalam setahun terakhir banyak ditopang oleh pertumbuhan dari segmen mobile.
Seperti dikutip detikINET dari TechCrunch, Minggu (3/2/2013), pendapatan Facebook di periode kuartal keempat 2012 lalu mencapai USD 1.59 miliar atau setara Rp 15,4 triliun. Pasar mobile menyumbang 23% dari total omzet di periode itu, sedangkan pengguna aktif naik menjadi 680 juta atau 58% jika dihitung secara year on year.
Perusahaan yang telah melantai di bursa dengan kode emiten FB ini melaporkan raihan laba USD 64 juta atau setara Rp 621,3 miliar di kuartal terakhir tahun lalu, dibandingkan catatan USD 302 juta atau setara Rp 2.9 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya
Facebook memiliki dua sumber pendapatan, yakni dari advertising dan payment. Pendapatan dari iklan mencapai USD 1.33 miliar atau setara Rp 12,9 triliun, sedangkan omzet pendapatan dari sisi pembayaran USD 256 juta atau setara Rp 2.48 triliun.
Dari sisi jumlah pendapatan dari tiap pengguna atau average revenue per user (ARPU), Amerika dan Kanada mencatatkan nilai USD 4,08 (Rp 39.100), Eropa USD 1,71 (Rp 16.500), dan Asia USD 0,69 (Rp 6.600).
"Yang terpenting bagi kami adalah kami memiliki lebih dari satu miliar pengguna produk kami, dan kami perlu membuat Facebook menjadi bagus dengan berbagai perangkat yang mereka gunakan," kata Mark Zuckerberg, co-founder sekaligus Chief Executive Facebook.
Seperti dikutip detikINET dari TechCrunch, Minggu (3/2/2013), pendapatan Facebook di periode kuartal keempat 2012 lalu mencapai USD 1.59 miliar atau setara Rp 15,4 triliun. Pasar mobile menyumbang 23% dari total omzet di periode itu, sedangkan pengguna aktif naik menjadi 680 juta atau 58% jika dihitung secara year on year.
Perusahaan yang telah melantai di bursa dengan kode emiten FB ini melaporkan raihan laba USD 64 juta atau setara Rp 621,3 miliar di kuartal terakhir tahun lalu, dibandingkan catatan USD 302 juta atau setara Rp 2.9 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya
Facebook memiliki dua sumber pendapatan, yakni dari advertising dan payment. Pendapatan dari iklan mencapai USD 1.33 miliar atau setara Rp 12,9 triliun, sedangkan omzet pendapatan dari sisi pembayaran USD 256 juta atau setara Rp 2.48 triliun.
Dari sisi jumlah pendapatan dari tiap pengguna atau average revenue per user (ARPU), Amerika dan Kanada mencatatkan nilai USD 4,08 (Rp 39.100), Eropa USD 1,71 (Rp 16.500), dan Asia USD 0,69 (Rp 6.600).
"Yang terpenting bagi kami adalah kami memiliki lebih dari satu miliar pengguna produk kami, dan kami perlu membuat Facebook menjadi bagus dengan berbagai perangkat yang mereka gunakan," kata Mark Zuckerberg, co-founder sekaligus Chief Executive Facebook.
Sumber : detik.com
0 comments:
Post a Comment