Home » » Khasiat Ciplukan (Cecendet) Physalis Peruviana. L

Khasiat Ciplukan (Cecendet) Physalis Peruviana. L

Written By BOTAK on Sunday 17 February 2013 | 08:12



Saling Indonesia, postingan kali ini seputar tanaman obat Ceplukan atau Ciplukan atau Cecendet (Basa Sunda), mungkin Anda tahu tanaman tersebut, kalau yang belum tahu ni ulasan seputar Ciplukan atau Cecendet berikut ini.

Ceplukan atau ciplukan adalah nama sejenis buah kecil, yang ketika masak tertutup oleh perbesaran kelopak bunga. Buah ini juga dikenal dengan pelbagai nama daerah seperti cecenet atau cecendet(Sunda), nyurnyuran (Md), dan kopok-kopokan (Bl).

Herba berumur setahun, tegak, tinggi s/d 1 m. Batang berusuk (=angulata) bersegi tajam dan berongga. Daun berbentuk bundar telur memanjang berujung runcing, dengan tepi rata atau tidak, 2,5-10,5 × 5-15 cm.

Bunga di ketiak, dengan tangkai yang tegak, keunguan, dan dengan ujung yang mengangguk. Kelopak berbagi lima, dengan taju yang bersudut tiga dan meruncing, hijau dengan rusuk keunguan. Mahkota serupa lonceng, berlekuk lima dangkal, kuning muda dengan noda kuning tua dan kecoklatan di leher bagian dalam, 7-9 mm tingginya. Tangkai sari kuning pucat dengan kepala sari biru muda.

Buah dalam bungkus kelopak yang menggelembung berbentuk telur berujung meruncing, hijau muda kekuningan, dengan rusuk keunguan, 2-4 cm panjangnya. Buah buni di dalamnya bulat memanjang, 1,5-2 cm, kekuningan jika masak, manis dan disukai anak-anak.

Ekologi dan kegunaan

Umumnya tumbuh liar, ceplukan biasa didapati bercampur dengan herba dan semak lainnya di kebun, tegalan, sawah yang mengering, tepi jalan, tepi hutan dan bagian-bagian hutan yang terbuka disinari terik matahari.
Buahnya digemari anak-anak. Seluruh bagian tumbuhan, dari daun sampai akar dan biasanya dikeringkan lebih dulu, digunakan sebagai bahan ramuan obat tradisional.

Seperti  dilansir oyosukarya.berkahherbal.com  Ciplukan merupakan tumbuhan semak semusim. Tumbuh di tanah-tanah kosong yang tidak terlalu becek, pinggir selokan, pinggir kebun dan sawah.

Ciplukan disebut Physallis peruviana L. termasuk ke dalam famili tumbuhan Solanaceae. Nama daerahnya keceplokan, nyornyoran atau cecenet. Sifat tumbuhan ini analgetik (penghilang rasa sakit), peluruh air seni (diuretic), menetralkan racun, meredakan batuk, mengaktifkan fungsi kelenjar-kelenjar tubuh dan anti tumor.

Obat ini bisa digabungkan atau digunakan dengan obat herbal lain sesuai kondisi penyakit yang diderita.

Kandungan dan Manfaat

Tumbuhan mempunyai kandungan kimia yang sudah diketahui berupa Chlorogenik acid, asam citrun dan fisalin, flavonoid, saponin, polifenol. Buah mengandung asam malat, alkaloid, tannin, kriptoxantin, vitamin C dan gula. Biji mengandung elaidic acid.

Berdasarkan penelitian dan pengalaman di berbagai daerah dan negara, ciplukan dapat digunakan untuk mengobati penyakit influenza, sakit tenggorokan, batuk rejan, bronchitis, gondongan, pembengkakan,buah pelir, diabetes mellitus, sakit paru-paru dan pembengkakan prostat.
 
Aturan Pakai :
• Influenza dan penetral racun influenza. Minum 3 x 3 kapsul perhari.
• Sakit tenggorokan. Minum 3 x 3 kapsul perhari
• Batuk rejan (pertusis). Minum 3 x 3 kapsul perhari
• Bronchitis. 3 x 3 kapsul perhari
• Gondongan. 3 x 3 kapsul perhari
• Pembengkakan buah pelir. 3 x 3 kapsul per hari
• Kencing manis. 3 x 1 kapsul perhari
• Pembengkakan prostate. 3 x 3 kapsul perhari

Demikian postingan kali ini, semoga bisa bermanfaat.
Share this article :

0 comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.

Blog Archive

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. TAUBAT SAMBAL - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger